Thursday 6 October 2016

Pengertian Kameramen

M U L T I M E D I A HOME MULTIMEDIA GRAPHIC DESIGN WEB DESIGN VFX ANIMATION BROADCAST Pengertian Kameramen 05.20 BROADCAST 2 comments 2. Kameramen Juru kamera (orang kamera) bertanggung jawab untuk semua aspek teknis pemotretan dan merekam gambar. Seorang juru kamera harus memastikan bahwa tidak ada kesalahan lakukan saat ia mengambil gambar. Dia harus memastikan bahwa ia mengambil gambar tajam (fokus), komposisi gambar (framing) yang tepat, pengaturan level atau tingkat suara yang sesuai, gambar warna yang sesuai dengan warna aslinya (alam) dan ia harus mendapatkan gambar (foto) yang terbaik. Seorang juru kamera tidak hanya dituntut untuk dapat mengambil gambar dengan baik, tetapi ia juga harus memahami gambaran apa saja yang diperlukan untuk sebuah berita televisi. Seorang juru kamera kemampuan terbatas baru untuk mengoperasikan kamera saja belum dapat dikategorikan sebagai juru kamera berita televisi. Siapapun dapat menggunakan kamera, namun tidak semua orang bisa menjadi juru kamera yang baik tanpa terlebih dahulu mempelajari dasar teorinya. Jadi apa dasar teoritis perlu mengenal seseorang sebelum ia menyatakan siap menjadi juru kamera?Profesionalisme seorang juru kamera televisi dalam mengambil gambar saat foto karyanya dinilai diperiksa sebelum mengedit ruang editing. pengetahuan dasar teknik editing gambar mutlak harus diketaui oleh juru kamera. Memahami teknik editing sangat penting bagi juru kamera sebagai dasar baginya untuk mengambil gambar. Banyak wartawan berpendapat, seseorang harus belajar untuk mengedit hambar pertama sebelum ia terjun dan bekerja sebagai juru kamera. Jika editor yang diberikan banyak mengeluh tentang juru kamera gambar kamera maka besar kemungkinan tidak memiliki pengetahuan dasar mengenai prinsip-prinsip mengambil gambar yang baik dan benar. Di ruang mengedit gambar yang diambil kamera terlihat lagi, dipilih dan kemudian digabungkan oleh editor gambar ke dalam struktur saling terkait, logis, dan masuk akal.Hasil editing harus dapat menjelaskan berita yang disampaikan secara visual sesuai dengan durasi waktu yang telah ditetapkan. juru kamera harus menyediakan gambar yang dibutuhkan oleh image editor. Apa yang dibutuhkan adalah bukan hanya sebuah editor gambar gambar utama tetapi juga gambar dukungan, juru kamera yang mengambil gambar begitu banyak tanpa menunjukkan hubungan yang jelas antara berbagai tembakan, maka dia benar-benar hanya akan memberikan masalah dengan gambar editor. Pada dasarnya, menembak teknik untuk setiap jenis pertanggungan adalah sama, baik dalam mengambil gambar untuk sebuah berita singkat, liputan khusus, atau membuat film dokumenter. Dalam cakupan olahraga, misalnya pada pertandingan sepak bola, juru kamera akan digunakan lebih penembakan teknik yang merupakan kombinasi dari tembakan lebar, pemotretan wide angle, dan pengambilan gambar close-up. Dalam pertandingan sepak bola akan banyak kamera mengambil gambar dari gangguan (cutaway) ke pelatih atau manajer yang bermain sepak bola, menembak ke arah penonton, dan gambar gerakan lambat untuk gambar replay. Live cakupan sepak bola memerlukan kamera lebih ditempatkan pada posisi strategis di stadion. Selain itu, beberapa kamera harus ditempatkan pada posisi yang lebih tinggi untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik. Teknik yang sama juga diperlukan dalam jangkauan konser musik, tetapi dengan tingkat gerakan kamera, – seperti pan dan zoom – yang berbeda, tergantung pada alunan musik yang dimainkan pada saat itu. juru kamera akan bebas lagi ketika mengambil gambar untuk membuat video musik. Anda bisa mengatakan tidak ada peraturan yang membatasi kreativitas juru kamera dalam mengambil gambar untuk membuat video musik. Pada dasarnya teknik pengambilan gambar juru kamera upaya untuk menerjemahkan sebuah acara yang melihat yang mungkin cenderung subyektif. Tapi ini tingkat subjektivitas tergantung pada jenis program dilakukan. Sebagai contoh, jika peliputan tersebut lebih menekankan pada fakta, seperti kecelakaan atau bencana alam, atau lebih menekankan pada nilai artistik, misalnya dalam konser musik atau cakupan hiburan. Kadang-kadang posisi penembakan yang baik sangat tergantung pada kecepatan juru kamera tiba di tempat kejadian. Tim kemampuan untuk cepat tiba di lokasi acara merupakan faktor penting dalam keberhasilan suatu cakupan. Peristiwa yang berifat darurat (darurat sipil) seperti banjir, kecelakaan transportasi, kebakaran, atau kejahatan peristiwa peristiwa yang dapat terjadi setiap saat, tetapi biasanya akan cepat juga hilang dari berita. Cakupan seperti ini tidak berlangsung lama karena cepat terlupakan. Namun, tim cakupan yang diperlukan untuk bergerak cepat ke lokasi untuk mendapatkan gambar terbaik dari peristiwa itu. Kamera peralatan harus segera digunakan dan juru kamera harus bergerak cepat dalam mengambil gambar. Salah satu prinsip dalam membuat gambar yang benar tidak diperkenankan untuk meninggalkan ruang kosong terlalu banyak pada layar. Teknik ini harus diterapkan ketika mengambil gambar tidak banyak untuk membuat ruang pada layar dengan menggunakan metode komposisi. Salah satu metode yang paling sederhana disebut komposisi Trianggulasi, di mana fokus ditempatkan di atas segitiga dengan bagian-bagian penting lainnya di bagian bawah segitiga. Metode lain komposisi yang disebut Golden Mean. Metode ini dideklarasikan saat telebisi layar dibagi menjadi tiga bagian, baik secara horisontal dan vertikal, maka empat poin dari pertemuan garis horizontal dan vertikal yang empat poin yang akan menjadi pusat perhatian penintit paling kuat. Sebagai aturan umum, komposisi gambar harus dalam posisi stabil ketika merekam gambar dalam penyelesaian. Share2 Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda 2 komentar: Diah Retno24 Februari 2015 17.41 Ijin share kak Balas Dilla Marla7 Oktober 2015 01.49 AGEN JUDI ONLINE AGEN JUDI AGEN BOLA PROMO BONUS GUDANGBET99 PREDIKSI BOLA Balas Langganan: Poskan Komentar (Atom) SOCIAL PROFILES TwitterFacebookGoogle PlusLinkedInRSS FeedEmail Search Popular Anpras Blog Archives PMB Stmik Amikom Yogyakarta Even More Amikom Pengertian Web Design Pengertian Web Design : Web Desain adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan bagaimana tampilan isi suatu website atau... Pengertian Desain Grafis Pengertian Desain Grafis : Desain Grafis berasal dari 2 buah kata yaitu Desain dan Grafis , kata Desain berarti proses atau perbuat... Pengertian Presenter 1. Presenter : Presenter, atau host adalah orang atau organisasi yang bertanggung jawab untuk menjalankan sebuah event. Misalnya, m... Pengertian Broadcast Pengertian Broadcasting : Broadcasting (dalam bahasa Indonesia adalah Kepenyiaran) yakni proses menyampaikan siaran melalui perang... Pengertian Kameramen 2. Kameramen Juru kamera (orang kamera) bertanggung jawab untuk semua aspek teknis pemotretan dan merekam gambar. Seorang juru kamer... Jenis-Jenis Animasi, Software Animasi 2 Dimensi Dan Perkembangan Animasi di Indonesia Jenis-jenis Animasi : Animasi yang dulunya mempunyai prinsip yang sederhana, sekarang telah berkembang menjadi beberapa jenis, yai... Pengertian Wartawan 3. Wartawan Wartawan atau jurnalis adalah seorang yang melakukan jurnalisme, yaitu orang yang secara teratur menuliskan berita ... Lingkup Kerja Desain Grafis Apa saja lingkup kerja desainer grafis ? Lingkup kerja desain grafis anatara lain: * Buku, terutama buku modern non- fiksi dan... Perkembangan dan Pentingnya Multimedia Perkembangan Multimedia Morgan Stanley menyebutkan bahwa untuk mencapai 50 juta penduduk Amerika, radio membutuhkan waktu 38 tahun, ... Sejarah Dunia Broadcast Sejarah Dunia : Sejarah media penyiaran dunia dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu sejarah media penyiaran sebagai penemuan tekn... See all videos Video Category Diberdayakan oleh Blogger. MENGENAI SAYA Foto saya ANDRI PRASETYO LIHAT PROFIL LENGKAPKU STMIK AMIKOM YOGYAKARTA JOIN ARSIP BLOG ▼ 2013 (21) ▼ Maret (14) Cisco Packet Tracer Sejarah Dunia Broadcast Sejarah Broadcast Di Indonesia Pengertian Wartawan Pengertian Kameramen Pengertian Presenter Pengertian Broadcast Jenis-Jenis Animasi, Software Animasi 2 Dimensi Da... Sikap Asas Film Animasi Asal Mula Film Animasi Sejarah VFX Animation Pengertian VFX Animation Sejarah Web Design Pengertian Web Design ► Februari (7) Copyright © 2016 M U L T I M E D I A | Powered by Andri Prasetyo Design by NewWpThemes | Blogger Theme by Free Blogger Themes 100Wpthemes.com

Pengertian Broadcast

M U L T I M E D I A HOME MULTIMEDIA GRAPHIC DESIGN WEB DESIGN VFX ANIMATION BROADCAST Pengertian Broadcast 05.02 BROADCAST 4 comments Pengertian Broadcasting : Broadcasting (dalam bahasa Indonesia adalah Kepenyiaran) yakni proses menyampaikan siaran melalui perangkat elektronika yang dinamakan Pemancar atau Transmitter untuk kemudian diterima oleh Si Penerima Siaran melalui alat penerima siaran yang disebut Receiver. Broadcasting bisa digunakan untuk media massa elektronik, yakni yang disampaikan kepada banyak orang, maupun broadcasting untuk satu atau beberapa orang saja, seperti rapat online, chating, ngebreak, dll. Broadcasting dibedakan menjadi 2 jenis, yakni : Broadcasting Radio atau Kepenyiaran Radio di frekuensi AM, FM, sistem Digital, sistem satelite, maupun online di internet. Broadcasting Televisi atau Kepenyiaran Televisi di frekuensi VHF, UHF, sistem Digital, sistem satelite, maupun online di internet. Keahlian Broadcasting tidak hanya dalam proses siarannya, namun juga belajar bagaimana memenejemen stasiun broadcast, termasuk memproduksi file-file audio maupun video untuk digunakan sebagai bahan siaran. Pendidikan Broadcast meliputi : 1. Presenter 2. Kameramen 3. Wartawan media 4. Dunia perfileman, seperti : sutradara, produser, editing dll Share10 Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda 4 komentar: khusnul marlia30 November 2014 18.53 Rajalistrik.com Balas Nareswari Indraloka6 Januari 2015 08.49 kerennn:) Balas Dilla Marla7 Oktober 2015 01.49 AGEN JUDI ONLINE AGEN JUDI AGEN BOLA PROMO BONUS GUDANGBET99 PREDIKSI BOLA Balas ChenzioCigivoices28 September 2016 02.10 Pengen dong masuk ke dunia broadcast ... Balas Langganan: Poskan Komentar (Atom) SOCIAL PROFILES TwitterFacebookGoogle PlusLinkedInRSS FeedEmail Search Popular Anpras Blog Archives PMB Stmik Amikom Yogyakarta Even More Amikom Pengertian Web Design Pengertian Web Design : Web Desain adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan bagaimana tampilan isi suatu website atau... Pengertian Desain Grafis Pengertian Desain Grafis : Desain Grafis berasal dari 2 buah kata yaitu Desain dan Grafis , kata Desain berarti proses atau perbuat... Pengertian Presenter 1. Presenter : Presenter, atau host adalah orang atau organisasi yang bertanggung jawab untuk menjalankan sebuah event. Misalnya, m... Pengertian Broadcast Pengertian Broadcasting : Broadcasting (dalam bahasa Indonesia adalah Kepenyiaran) yakni proses menyampaikan siaran melalui perang... Pengertian Kameramen 2. Kameramen Juru kamera (orang kamera) bertanggung jawab untuk semua aspek teknis pemotretan dan merekam gambar. Seorang juru kamer... Jenis-Jenis Animasi, Software Animasi 2 Dimensi Dan Perkembangan Animasi di Indonesia Jenis-jenis Animasi : Animasi yang dulunya mempunyai prinsip yang sederhana, sekarang telah berkembang menjadi beberapa jenis, yai... Pengertian Wartawan 3. Wartawan Wartawan atau jurnalis adalah seorang yang melakukan jurnalisme, yaitu orang yang secara teratur menuliskan berita ... Lingkup Kerja Desain Grafis Apa saja lingkup kerja desainer grafis ? Lingkup kerja desain grafis anatara lain: * Buku, terutama buku modern non- fiksi dan... Perkembangan dan Pentingnya Multimedia Perkembangan Multimedia Morgan Stanley menyebutkan bahwa untuk mencapai 50 juta penduduk Amerika, radio membutuhkan waktu 38 tahun, ... Sejarah Dunia Broadcast Sejarah Dunia : Sejarah media penyiaran dunia dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu sejarah media penyiaran sebagai penemuan tekn... See all videos Video Category Diberdayakan oleh Blogger. MENGENAI SAYA Foto saya ANDRI PRASETYO LIHAT PROFIL LENGKAPKU STMIK AMIKOM YOGYAKARTA JOIN ARSIP BLOG ▼ 2013 (21) ▼ Maret (14) Cisco Packet Tracer Sejarah Dunia Broadcast Sejarah Broadcast Di Indonesia Pengertian Wartawan Pengertian Kameramen Pengertian Presenter Pengertian Broadcast Jenis-Jenis Animasi, Software Animasi 2 Dimensi Da... Sikap Asas Film Animasi Asal Mula Film Animasi Sejarah VFX Animation Pengertian VFX Animation Sejarah Web Design Pengertian Web Design ► Februari (7) Copyright © 2016 M U L T I M E D I A | Powered by Andri Prasetyo Design by NewWpThemes | Blogger Theme by Free Blogger Themes 100Wpthemes.com

Pengertian Wartawan

ndangan dari sudut tertentu untuk melayani masyarakat Wartawan dan juru kamera harus memiliki pengetahuan teknik untuk gambar menembak terlihat bagus.Setiap gambar harus memberikan pesan yang jelas dan jangan biarkan pengunjung untuk bertanya-tanya apa topik perhatian dari sebuah gambar yang ditampilkan. Apa yang melindungi hak-hak wartawan? Dalam melaksanakan tugas serta kewajibannya melayani publik, wartawan memperoleh sejumlah keistimewaan. Antara lain: Mereka dilindungi oleh undang-undang kebebasan menyatakan pendapat. Mereka berhak menggunakan bahan/dokumen/pernyataan publik. Mereka dibenarkan memasuki kehidupan pribadi seseorang dan para tokoh publik (public figure) demi memperoleh informasi yang lengkap dan akurat (karena mereka mewakili mata, telinga serta indera pembacanya). Media-massa sering disebut sebagai pilar keempat dalam demokrasi. Koran adalah sumber kekuasaan yang bisa menjadi pengimbang dari kekuasaan-kekuasaan lain. Tapi, kekuasaan cenderung disalahgunakan. (''Power tend to be corrupted''). Wartawan semestinya sadar akan kekuasaan dalam profesinya, namun mereka bukanlah dewa atau malaikat. Mereka bisa membuat kesalahan (disengaja atau tidak). Pers bahkan bisa menjadi lembaga yang sangat kejam. Wartawan bisa menjadi tiran. Beberapa hal di bawah ini dimaksudkan sebagai pembatas tindak-tanduk wartawan dan praktek jurnalistik demi melindungi masyarakat dari tindakan atau praktek wartawan yang tak terpuji: Kode Etik pasal Pencemaran (Libel): hukum-hukum yang menyangkut pence-maran nama baik Hukum tentang hak pribadi (Privacy) Panduan tentang selera umum Apa itu Kode Etik Jurnalistik? Kode Etik Jurnalistik adalah acuan moral yang mengatur tindak-tanduk seorang wartawan. Kode Etik Jurnalistik bisa berbeda dari satu organisasi ke organisasi lain, dari satu koran ke koran lain, namun secara umum dia berisi hal-hal berikut yang bisa menjamin terpenuhinya tanggung-jawab seorang wartawan kepada publik pembacanya: Tanggung-jawab. Tugas atau kewajiban seorang wartawan adalah mengabdikan diri kepada kesejahteraan umum dengan memberi masyarakat informasi yang memungkinkan masyarakat membuat penilaian terhadap sesuatu masalah yang mereka hadapi. Wartawan tak boleh menyalahgunakan kekuasaan untuk motif pribadi atau tujuan yang tak berdasar. Kebebasan. Kebebasan berbicara dan menyatakan pendapat adalah milik setiap anggota masyarakat (milik publik) dan wartawan menjamin bahwa urusan publik harus diselenggarakan secara publik. Wartawan harus berjuang melawan siapa saja yang mengeksploitasi pers untuk keuntungan pribadi atau kelompok. Independensi. Wartawan harus mencegah terjadinya benturan-kepentingan (conflict of interest) dalam dirinya. Dia tak boleh menerima apapun dari sumber berita atau terlibat dalam aktifitas yang bisa melemahkan integritasnya sebagai penyampai informasi atau kebenaran. Kebenaran. Wartawan adalah mata, telinga dan indera dari pembacanya. Dia harus senantiasa berjuang untuk memelihara kepercayaan pembaca dengan meyakinkan kepada mereka bahwa berita yang ditulisnya adalah akurat, berimbang dan bebas dari bias. Tak memihak. Laporan berita dan opini harus secara jelas dipisahkan. Artikel opini harus secara jelas diidentifikasikan sebagai opini. Adil dan Ksatria (Fair). Wartawan harus menghormati hak-hak orang dalam terlibat dalam berita yang ditulisnya serta mempertanggungjawab-kan kepada publik bahwa berita itu akurat serta fair. Orang yang dipojokkan oleh sesuatu fakta dalam berita harus diberi hak untuk menjawab. Kode Etik Jurnalistik seringkali hanya bersifat umum. Itu sebabnya seringkali masih menyisakan sejumlah pertanyaan, misalnya: apakah etis memata-matai kehidupan publik seorang tokoh, atau bolehkah menjadi anggota partai politik tertentu? Di sini, biasanya seorang wartawan memiliki Kode Etik Pribadi (Personal Code). Share4 Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda 1 komentar: Dilla Marla7 Oktober 2015 01.49 AGEN JUDI ONLINE AGEN JUDI AGEN BOLA PROMO BONUS GUDANGBET99 PREDIKSI BOLA Balas Langganan: Poskan Komentar (Atom) SOCIAL PROFILES TwitterFacebookGoogle PlusLinkedInRSS FeedEmail Search Popular Anpras Blog Archives PMB Stmik Amikom Yogyakarta Even More Amikom Pengertian Web Design Pengertian Web Design : Web Desain adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan bagaimana tampilan isi suatu website atau... Pengertian Desain Grafis Pengertian Desain Grafis : Desain Grafis berasal dari 2 buah kata yaitu Desain dan Grafis , kata Desain berarti proses atau perbuat... Pengertian Presenter 1. Presenter : Presenter, atau host adalah orang atau organisasi yang bertanggung jawab untuk menjalankan sebuah event. Misalnya, m... Pengertian Broadcast Pengertian Broadcasting : Broadcasting (dalam bahasa Indonesia adalah Kepenyiaran) yakni proses menyampaikan siaran melalui perang... Pengertian Kameramen 2. Kameramen Juru kamera (orang kamera) bertanggung jawab untuk semua aspek teknis pemotretan dan merekam gambar. Seorang juru kamer... Jenis-Jenis Animasi, Software Animasi 2 Dimensi Dan Perkembangan Animasi di Indonesia Jenis-jenis Animasi : Animasi yang dulunya mempunyai prinsip yang sederhana, sekarang telah berkembang menjadi beberapa jenis, yai... Pengertian Wartawan 3. Wartawan Wartawan atau jurnalis adalah seorang yang melakukan jurnalisme, yaitu orang yang secara teratur menuliskan berita ... Lingkup Kerja Desain Grafis Apa saja lingkup kerja desainer grafis ? Lingkup kerja desain grafis anatara lain: * Buku, terutama buku modern non- fiksi dan... Perkembangan dan Pentingnya Multimedia Perkembangan Multimedia Morgan Stanley menyebutkan bahwa untuk mencapai 50 juta penduduk Amerika, radio membutuhkan waktu 38 tahun, ... Sejarah Dunia Broadcast Sejarah Dunia : Sejarah media penyiaran dunia dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu sejarah media penyiaran sebagai penemuan tekn... See all videos Video Category Diberdayakan oleh Blogger. MENGENAI SAYA Foto saya ANDRI PRASETYO LIHAT PROFIL LENGKAPKU STMIK AMIKOM YOGYAKARTA JOIN ARSIP BLOG ▼ 2013 (21) ▼ Maret (14) Cisco Packet Tracer Sejarah Dunia Broadcast Sejarah Broadcast Di Indonesia Pengertian Wartawan Pengertian Kameramen Pengertian Presenter Pengertian Broadcast Jenis-Jenis Animasi, Software Animasi 2 Dimensi Da... Sikap Asas Film Animasi Asal Mula Film Animasi Sejarah VFX Animation Pengertian VFX Animation Sejarah Web Design Pengertian Web Design ► Februari (7)

BErkenalan DEngan Desain Grafis

Seni Grafis termasuk desain dan produk publikasi serta seni komersial. Di dalam konteks tersebut akan diperoleh cakupan yang lebih luas yang meliputi bidang Drawing, llustrasi, 1 Grafik, Diagram, Cartografi (gambar peta), Fotografi, Advertising (periklanan), Desain Buku, Komputer Grafis, serta Poster dan llmu Percetakan. Selain dibahas pada bab ini, sebagian topik-topik yang disebut di atas juga akan dibahas lebih luas dalam bab-bab tersendiri. Karya grafis ada di sekeliling kehidupan kita sehari-hari, yakni saat kita melihat poster atau iklan di jalan, buku, koran, atau majalah yang kita baca, dan ketika kita membuka kemasan biskuit, melihat judul acara di televisi, dan sebagainya. Secara sederhana, pekerjaan seorang desainer grafis pertama-tama adalah agar orang lain melihatnya, kemudian membuat orang membaca dan memahaminya. Di dalam menjalankan misinya, seorang desainer menggunakan tulisan, gambar, warna, dan bentuk untuk melaksanakannya. Dapatkah Anda membayangkan, betapa sangat berpengaruhnya desain grafis dalam kehidupan kita. Lalu, masihkah kita mempertanyakan perlunya kita belajar Desain Grafis? Desain grafis juga bertugas memberikan informasi serta panduan melalui sign atau tanda-tanda. Misalnya, saat kita berada di sebuah bandara yang kita butuhkan adalah petunjuk melalui gambar-gambar sehingga kita mudah memahaminya. Gambar-gambar memudahkan orang untuk memahami petunjuk sekali pun tidak

Sejarah Desain Grafis

Sejarah Graphic Desain : Pelacakan perjalanan sejarah desain grafis dapat ditelusuri dari jejak peninggalan manusia dalam bentuk lambang-lambang grafis (sign & simbol) yang berwujud gambar (pictograf) atau tulisan (ideograf). Gambar mendahului tulisan karena gambar dianggap lebih bersifat langsung dan ekspresif, dengan dasar acuan alam (flora, fauna,landscape dan lain-lain). Tulisan/ aksara merupakan hasil konversi gambar, bentuk dan tata aturan komunikasinya lebih kompleks dibandingkan gambar. Belum ada yang tahu pasti sejak kapan manusia memulai menggunakan gambar sebagai media komunikasi. Manusia primitif sudah menggunakan coretan gambar di dinding gua untuk kegiatan berburu binatang. Contohnya seperti yang ditemukan di dinding gua Lascaux, Perancis. Lambang/ aksara sebagai alat komunikasi diawali oleh bangsa Punesia (+ 1000 tahun SM), yang saat itu menggunakan bentuk 22 huruf. Kemudian disempurnakan oleh bangsa Yunani (+ 400 tahun SM) antara lain dengan mengubah 5 huruf menjadi huruf hidup. Kejayaan kerajaan Romawi di abad pertama yang berhasil menaklukkan Yunani, membawa peradaban baru dalam sejarah Barat dengan diadaptasikannya kesusasteraan, kesenian, agama, serta alfabet Latin yang dibawa dari Yunani. Pada awalnya bangsa Romawi menetapkan alfabet dari Yunani tersebut menjadi 21 huruf : A, B, C, D, E, F, G, H, I, K, L, M, N, O, P, Q, R, S, T, V, dan X, kemudian huruf Y dan Z ditambahkan dalam alfabet Latin untuk mengakomodasi kata yang berasal dari bahasa Yunani. Tiga huruf tambahan J, U dan W dimasukkan pada abad pertengahan sehingga jumlah keseluruhan alfabet Latin menjadi 26. Ketika perguruan tinggi pertama kali berdiri di Eropa pada awal milenium kedua, buku menjadi sebuah tuntutan kebutuhan yang sangat tinggi. Teknologi cetak belum ditemukan pada masa itu, sehingga sebuah buku harus disalin dengan tangan. Konon untuk penyalinan sebuah buku dapat memakan waktu berbulan-bulan. Guna memenuhi tuntutan kebutuhan penyalinan berbagai buku yang semakin meningkat serta untuk mempercepat kerja para penyalin (scribes), maka lahirlah huruf Blackletter Script, berupa huruf kecil yang dibuat dengan bentuk tipis-tebal dan ramping. Efisiensi dapat terpenuhi lewat bentuk huruf ini karena ketipis-tebalannya dapat mempercepat kerja penulisan. Disamping itu, dengan keuntungan bentuk yang indah dan ramping, huruf-huruf tersebut dapat dituliskan dalam jumlah yang lebih banyak diatas satu halaman buku.

Sejarah multimedia

Istilah multimedia berawal dari teater, bukan komputer. Pertunjukan yang memanfaatkan lebih dari satu medium sering kali disebut pertunjukan multimedia. Pertunjukan multimedia mencakup monitor video, synthesized band, dan karya seni manusia sebagai bagian dari pertunjukan. Sistem Multimedia dimulai pada akhir 1980-an dengan diperkenal¬kannya Hypercard oleh Apple pada tahun 1987, dan pengumuman oleh IBM pada tahun 1989 mengenai perangkat lunak Audio Visual Connection (AVC) dan video adapter card bagi PS/2. Sejak permulaan tersebut, hampir setiap pemasok perangkat keras dan lunak melompat ke multimedia. Pada 1994, diperkirakan ada lebih dari 700 produk dan sistem multimedia di pasaran. Citra visual dapat dimasukkan ke dalam sistem dari paket perangkat lunak yang menyatukan digital, dan dari kamera video, pita dan piringan video, dan scanner optik. Input audio dapat dimasukkan melalui mikrofon, pita kaset, dan compact disk. Output visual dapat ditampilkan di layar komputer dan di monitor televisi yang tersambung. Output audio dapat disediakan oleh alat output suara, speaker stereo, dan headset. Pada 1990, harga sistem multimedia yang lengkap berkisar $10.000, tapi harganya sejak itu menurun, membuat teknologi itu dalam jangkauan perusahaan kecil yang benar-benar membutuhkan. Namun, harga perangkat keras tidak mencerminkan total biaya untuk Multimedia dalam makalah buku ini digunakan untuk menjelaskan suatu sistem yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak dan alat-alat lain seperti televisi, monitor video dan sistem piringan optik atau sistem stereo - semua dimaksudkan untuk menghasilkan penyajian audiovisual penuh. Multimedia memungkinkan pemakai komputer untuk mendapatkan output dalam bentuk yang jauh lebih kaya daripada media tabel dan grafik konvensional. Pemakai dapat melihat gambar tiga dimensi, foto, video bergerak, atau animasi, dan mendengar suara stereo, perekaman suara,atau musik.

Pengertian Multimedia

Multimedia diambil dari kata multi dan media. Multi berarti banyak dan media berarti media atau perantara. Multimedia adalah gabungan dari beberapa unsur yaitu teks, grafik, suara, video dan animasi yang menghasilkan presentasi yang menakjubkan. Multimedia juga mempunyai komunikasi interaktif yang tinggi. Bagi pengguna komputer multimedia dapat diartikan sebagai informasi komputer yang dapat disajikan melalui audio atau video, teks, grafik dan animasi. Disini dapat digambarkan bahwa multimedia adalah suatu kombinasi data atau media untuk menyampaikan suatu informasi sehingga informasi itu tersaji dengan lebih menarik. “Multimedia adalah kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996) atau Multimedia secara umum merupakan kombinasi tiga elemen, yaitu suara, gambar dan teks (McCormick 1996) atau Multimedia adalah kombinasi dari paling sedikit dua media input atau output dari data, media dapat audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar (Turban dkk, 2002) atau Multimedia merupakan alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan gambar video (Robin dan Linda, 2001). Multimedia adalah pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerak (video dan animasi) dengan menggabungkan link yang memungkinkan pemakai melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi. Dalam definisi ini terkandung empat komponen penting multimedia. Pertama, harus ada komputer yang mengkoordinasikan apa yang dilihat dan didengar. Kedua, harus ada link yang menghubungkan pemakai dengan informasi. Ketiga, harus ada alat navigasi yang membantu pemakai menjelajah jaringan informasi yang saling terhubung. Keempat, multimedia menyediakan tempat kepada pemakai untuk mengumpulkan, memproses, dan mengkomunikasikan informasi dengan ide. Jika salah satu komponen tidak ada, bukan multimedia dalam arti luas namanya. Misalnya, jika tidak ada komputer untuk berinteraksi, maka itu namanya media campuran, bukan multimedia. Kalau tidak ada alat navigasi yang memungkinkan untuk memilih jalannya suatu tindakan maka itu namanya film, bukan multimedia. Demikian juga kita tidak mempunyai ruang untuk berkreasi dan menyumbangkan ide sendiri, maka nama televisi, bukan multimedia. Dari beberapa definisi di atas, maka multimedia ada yang online (Internet) dan multimedia ada yang offline (tradisional).”

Pengertian Web design

Web Desain adalah istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan bagaimana tampilan isi suatu website atau situs. Tampilan dari website biasanya berupa hypertext (HTML) atau hypermedia yang dikirimkan ke user melalui World Wide Web. Untuk menampilkan suatu desain web atau isi dari suatu website, dibutuhkan sebuah browser web atau software (perangkat lunak) berbasis web. Tujuan dari web desain adalah untuk membuat website yang meliputi sekumpulan konten online termasuk dokumen dan aplikasi yang berada pada web server. Bisa juga, sebuah website berupa sekumpulan teks, gambar, suara dan konten lainnya, serta dapat bersifat interaktif maupun statis. Elemen-elemen seperti teks, forms, images (GIFs, JPEGs, Portable Network Graphics) dan video dapat diletakkan di dalam halaman menggunakan tag-tag HTML/XHTML/XML. Browser terkadang juga memerlukan Plug-ins seperti Adobe Flash, QuickTime, Java, dan sebagainya untuk menampilkan beberapa media yang diletakkan di dalam halaman web menggunakan tag-tagHTML/XHTML. Halaman web dan situs web dapat berupa halaman statis, atau dapat diprogram secara dinamis sehingga menghasilkan halaman web dengan konten atau tampilan visual yang diinginkan, tergantung pada berbagai faktor, seperti masukan dari pengguna akhir, masukan dari Webmaster, atau perubahan dalam lingkungan komputasi (seperti situs yang terkait dengan database yang telah diubah). Bahasa Markup (seperti HTML, XHTML dan XML) Gaya lembar bahasa (seperti CSS dan XSL) Client-side scripting (seperti JavaScript dan VBScript) Server-side scripting (seperti PHP dan ASP) Teknologi database (seperti MySQL dan PostgreSQL) Teknologi multimedia (seperti Flash dan Silverlight) Perancang web atau desainer web (web designer) adalah orang yang memiliki keahlian menciptakan konten presentasi (biasanya hypertext atau hypermedia) yang dikirimkan ke pengguna-akhir melalui World Wide Web, menggunakan Web browser atau perangkat lunak Web-enabled lain seperti televisi internet, Microblogging, RSS, dan sebagainya. Web Terdiri Dari 4 Bagian : 1. HTTP (Hyper Text Type Protocol) 2. URL (Uniform Resource Locator) 3. Client Server 4. HTML (Hyper Text Markup Language)

Pentingnya multimedia

Pentingnya Multimedia Kelebihan multimedia adalah menarik indra dan menarik minat karena merupakan gabungan antara pandangan, suara dan gerakan. Lembaga riset dan penelitian computer, yaitu Computer Technology Research (CTR), menyatakan bahwa orang hanya mampu mengingat 20% dari yang dilihat dan 30% dari yang di dengar. Tetapi orang dapat mengingat 50% dari apa yang dilihat dan didengar dan 30% dari yang dilihat, didengar dan dilakukan sekaligus. Maka multimedia menjadi sangatlah efektif. Multimedia menjadi tool yang ampuh untuk pengajaran dan pendidikan serta untuk meraih keunggulan perusahaan.

Ruang Kerja Desain Grafis

Lingkup kerja desain grafis anatara lain: * Buku, terutama buku modern non- fiksi dan buku pelajaran, banyak memerlukan desain grafis, sebagai informasi visual. Termasuk fotografi dan teks. * Majalah. Alasan utama mempertahankan gambar (image) pada majalah adalah untuk mencapai target pembaca tertentu, cara menarik gambar melalui bentuk tulisan dan menambah kolom-kolom dan memanfaatkan ruang kosong. * Koran, Surat Kabar. Setiap Koran memiliki gaya visual yang berbeda-beda namun layoutnya tetap mengikuti pola setandar. * Leaflet, brosur, dan news letter . Leaflet secara cepat dapat divisualisasikan oleh para professional setelah dibuat seketsa melalui visualisasi pada ukurantertentu berdasarkan rational desain- elemennya degnan mengikuti pola-pola tertentu. * Logos (Corporate Image). Mendesain logo boleh jadi hal terpenting dan memakai biaya besar dalam bidang grafis. Seluruh elemen yang menjadi unsure-unsurnya juga harus bermakna, komunikasi dan menggambarkan imge perusahan atau lembaga yang mengunakanya. Masih banyak bidang lain yang termasuk dalam bidang grafis namun hal diatas yang paling umum. ( Pujirianto.2005:13) Siapa saja yang memerlukan desain grafis ? Yang memerlukan desain grafis sangat banyak antara lain. Biro periklanan/Advertising, Percetakan/penerbitan, studio photo, rumah produksi, asiten fotografer, digital imaging dan lain-lain.

Pengertian Presenter

Presenter, atau host adalah orang atau organisasi yang bertanggung jawab untuk menjalankan sebuah event. Misalnya, mungkin menjadi presenter atau host dari sebuah pameran. Demikian juga, seorang master upacara (jug MC, pembawa acara, atau host) adalah orang yang host dalam suatu acara, presenter (tetapi tidak host) adalah produser eksekutif biasanya terkenal dikreditkan dengan memperkenalkan sebuah film atau pembuat filn untuk audiens yang lebih besar. Pada media penyiaran presenter adalah orang yang host, menceritakan, hadiah, atau mengambil peran utama dalam program ini.

Apa Itu desain grafis

Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam desain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. Desain grafis diterapkan dalam desain komunikasi dan fine art. Seperti jenis desain lainnya, desain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rancangan), atau pun disiplin ilmu yang digunakan (desain). Seni desain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak.

Trik Membuat Presentasi Kaos Untuk Toko Online

Setelah belajar bagaimana mendesain kaos bergaya retro, kita akan sedikit mengupas trik membuat presentasi desain kaos untuk toko online. Menjamurnya online shop saat ini menuntut para pelaku usaha di zona ini untuk lebih kreatif menciptakan produknya kepada pelanggan agar bisa bersaing dengan para kompetitor. Diantaranya adalah banyaknya penjual kaos / tshirt yang ditawarkan secara online, baik melalui website maupun media sosial. Bukan hanya menawarkan kualitas produk yang maksimal, tapi selain itu kita juga harus mampu mempresentasikannya secara menarik kepada calon pembeli, secara kita jualan secara online dimana para pembeli tidak langsung bersentuhan dengan produk yang kita jual. Apalagi jika kita menjual kaos secara pre-order (PO) dimana barang belum diproduksi, maka harus dilakukan cara yang lebih kreatif untuk menampilkan produk kita. Salah satu caranya adalah memanfaatkan mockup t-shirt yang dieksekusi menggunakan Adobe Photoshop. Mockup adalah sebuah prototipe yang digunakan untuk menunjukkan bagaimana sebuah desain diaplikasikan pada media tertentu. Jadi jika Anda jualan kaos, fungsi mockup ini adalah menunjukkan kepada calon pembeli bagaimana desain Anda ketika diaplikasikan pada kaos yang sesungguhnya. Meskipun bukan foto asli, namun dengan menggunakan fitur smart object di Photoshop, mock-up kaos Anda akan terlihat seperti nyata. Hanya dengan beberapa klik tanpa harus memiliki pengetahuan Photoshop yang mahir, Anda bisa membuat visual desain kaos Anda lebih menarik. mockup tshirt gratis Nah berikut ini 10 mock-up kaos yang bisa Anda download gratis dan bisa Anda gunakan untuk membuat presentasi desain kaos Anda menjadi lebih menarik. MOCKUP KAOS 01 mockup-tshirt-01 MOCKUP KAOS 02 mockup-tshirt-02 MOCKUP KAOS 03 mockup-tshirt-03 MOCKUP KAOS 04 mockup-tshirt-04 MOCKUP KAOS 05 mockup-tshirt-05 MOCKUP KAOS 06 mockup-tshirt-06 MOCKUP KAOS 07 mockup-tshirt-07 MOCKUP KAOS 08 mockup-tshirt-08 MOCKUP KAOS 09 mockup-tshirt-09 MOCKUP KAOS 10 mockup-tshirt-10

Kesalahan Desain Grafis saat mau melamar kerja

Dari sebagian yang memilih bekerja mandiri, mereka yang lulus sekolah kejuruan grafis atau lulus kuliah DKV tentu disibukkan dengan mencari pekerjaan, seperti sarjana-sarjana lain pada umumnya. Internet jurusan lowongan pekerjaan dan Koran hari Sabtu akan menjadi santapan lahap para pencari kerja. *) pengalaman pribadi 😛 Jika pelamar kerja pada umumnya hanya butuh CV dan fotokopi ijazah plus nilai atau IPK tinggi agar diterima bekerja disebuah perusahaan, berbeda dengan melamar pekerjaan dibidang kreatif semacam desainer grafis. Tidak cukup hanya modal nilai bagus, kita juga harus menunjukkan karya. Tapi tak cukup modal portfolio bagus juga, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan agar diterima bekerja di perusahaan yang kita inginkan plus gaji yang cukup. Cukup buat beli mobil, rumah dan naik haji. Hehe. Lalu apa sih kesalahan desainer grafis yang umum dilakukan oleh saat melamar pekerjaan dan membuat mereka tidak diterima bekerja? Berikut ini adalah beberapa hal yang sebaiknya kamu hindari saat melamar pekerjaan sebagai desainer grafis. Tapi perlu diketahui juga jika beberapa hal dibawah ini hanyalah riset secara umum, artinya tidak serta merta setiap perusahaan menerapkan indikator yang sama untuk menilai calon karyawan mereka. 1. Gagal mempresentasikan proses desain yang ditampilkan pada portfolio Hasil akhir desain yang keren itu bagus, tapi jika kamu tidak bisa menjelaskan bagaimana proses dari menemukan ide hingga mendapatkan solusi, itu kurang menarik. Bisa jadi akan memperburuk nilaimu saat wawancara. Setiap desain pasti punya proses dan cerita, jelaskan secara jelas dan tidak bertele-tele. Mereka ingin tahu bagaimana seseorang melakukan proses kreatifnya. 2. Terlalu banyak menampilkan portfolio Jika kamu dipanggil wawancara setelah ada proses penyerahan surat lamaran, berarti perusahaan telah melakukan observasi terlebih dahulu hingga memutuskan untuk melakukan wawancara. Namun, jika wawancara dilakukan secara langsung bersamaan dengan penyerahan surat lamaran, artinya mereka belum melihat portfoliomu sebelumnya. Pada saat kamu menampilkan portfolio, baik itu di website, CD interaktif digital maupun print out, pilihlah yang terbaik. Tidak perlu banyak tapi cukup merepresentasikan seperti apa skill yang kamu miliki. Pewawancara tidak ada waktu untuk melihat 100 halaman portfolio, tapi jika kamu bisa memilih yang terbaik dari yang terbaik, dua karyamu akan cukup membuat mereka berkesan. Lihat: Tips Membangun Portfolio Profesional 3. Tidak memiliki karya personal Personal project bisa menjadi indikator tingkat intelektual dan level kreativitas yang kamu punya. Selalu menarik melihat idealisme desainer saat mereka bekerja dibawah control mereka sendiri tanpa campur tangan orang lain / klien. Gunakan waktu luang untuk membuat proyek personal, selain untuk mengasah skill tentu akan berguna juga untuk menunjukkan seberapa besar kreativitas dan idealisme dalam desain grafis. 4. Typo dalam menulis surat lamaran atau CV Meskipun dianggap hal sepele tapi kesalahan-kesalahan kecil untuk hal yang serius, kamu akan dianggap kurang teliti alias ceroboh. Dan ini akan dianggap kurang bagus bagi perusahaan, terutama dimasa datang saat berhadapan dengan pekerjaan dan klien. Selalu ingat untuk meneliti ulang hasil akhir pekerjaan. 5. Tidak jujur mengenai alasan meninggalkan pekerjaan sebelumnya Jika sebelumnya kamu telah pengalaman bekerja dan memutuskan mencari pekerjaan baru, maka jujurlah tentang alasanmu berhenti bekerja. Bukan alasan personal, tapi mungkin soal kebijakan perusahaan yang nyleneh, kamu ingin lebih banyak tantangan dan tanggungjawab, dsb. Bisa jadi ini akan menjagamu dari deskripsi pekerjaan yang tidak kamu inginkan. 6. Terlalu idealis Idealis itu tidak buruk tapi terlalu idealis itu kurang baik. Saat kamu memutuskan melamar pekerjaan, berarti kamu siap untuk bekerja dengan orang lain, baik itu klien maupun rekan kerja. Tunjukkanlah bahwa kamu bisa bekerja sama dalam tim. Seberapapun bagusnya portfoliomu tapi tidak bisa bekerja dengan orang lain atau tim, yah jaminan kamu diterima bekerja di perusahaan akan semakin kecil. KONKLUSI Sekali lagi, poin-poin diatas bukan hal yang mutlak bahwa setiap perusahaan memiliki standar yang sama dalam menyeleksi calon karyawan. Tapi jika kamu yakin dengan kemampuan sendiri dan menerapkan hal-hal diatas, diharapkan lamaran pekerjaanmu akan diterima dengan sukses. Jangan lupa, selain semangat dan usaha juga ditambah dengan doa kepada yang maha kuasa. (a1)

Seni Tipografi Pada Karakter Manusia

ENI TIPOGRAFI LAHIR DARI KREATIVITAS Tak heran jika sebuah tipografi terkadang tidak bisa diuraikan atau dijelaskan dalam sebuah tutorial karena tipografi lahir dari kreativitas masing-masing orang. Seperti juga pada seni lukis misalnya, para seniman akan berekspresi dengan style masing-masing. Demikian juga dengan seni tipografi, meskipun pada awalnya meniru style desainer lain, suatu saat ia akan menemukan style mereka sendiri. Style yang lahir dari kreativitas seseorang tidak sebegitu mudah diambil atau ditiru karena pasti ada sebuah ‘roh’ unik yang tidak bisa dijiplak oleh orang lain. Agar lebih memunculkan ide dan kreativitas serta lebih tahu bagaimana sebuah seni tipografi akan berkembang secara dinamis, berikut ini beberapa kumpulan seni tipografi yang diterapkan untuk membuat karakter manusia. Berbagai macam bentuk dan teknik dilakukan oleh para desainer untuk membuat style mereka sendiri. KESIMPULAN Setelah melihat beberapa karya tipografi diatas pastinya sudah ada pencerahan bahkan mungkin ide yang tiba-tiba muncul dikepala. Untuk lebih melengkapi, berikut ini beberapa tutorial yang semoga saja bisa menjadi acuan langkah awal untuk praktek belajar merangkai huruf menjadi seni tipografi yang bernilai tinggi. Seyogyanya jangan hanya meniru dan mengekor terus menerus tapi ciptakan style yang baru yang lebih bagus lagi. Tipografi Wajah Dengan Photoshop Typographic Portrait like Grammy’s Posters Typography Portrait with Photoshop Poster From the Words Make yourself an Amazing Typographic Portrait A Picture Worth a Thousand Words How to Create a Simple Face Text Portrait in Photoshop Membuat Bubble Typo dengan CorelDraw RELATED Tutorial Dasar Kustomisasi Tipografi Tutorial Dasar Kustomisasi Tipografi In "CorelDraw" Interview: Desainer Tipografi dari Banda Aceh Interview: Desainer Tipografi dari Banda Aceh In "Inspirasi" Tips Mendesain Kaos Distro Bergaya Tipografi Retro Tips Mendesain Kaos Distro Bergaya Tipografi Retro In "Artikel Desain" TENTANG [ARWAN] Penjelajah waktu yang suka nyeruput kopi. Founder IDSN dan Locomotype. Twitter | FB | Blog | Instagram TANGGAPAN ANDA FacebookGoogle+Wordpress to search type and hit enter SUBSCRIBE VIA EMAIL Masukkan emailmu dan terima notifikasi setiap ada postingan baru dari IDEsainesia. Email disini Email disini SUBSCRIBE RECENT POSTS Download Vector Pack: Steampunk Tutorial Dasar Belajar Kaligrafi dengan Brush Pen PITUTUR BECIK: Pameran Kaligrafi dan Handlettering oleh Surakarya Trik Membuat Presentasi Desain Kaos Untuk Toko Online Istilah Desain Grafis Yang Wajib Diketahui Kesalahan Desainer Grafis Saat Melamar Pekerjaan Yuk Belajar Hand Lettering IDSN Magz #1: Kekuatan Visual IDSNMAGZ IDSN Magz 01 POPULAR POSTS 20 Font Gratis Untuk Penyuka Seni Graffiti - 216,083 views 10 Tutorial Photoshop Keren versi Indonesia - 156,757 views 25 Koleksi Tutorial Manipulasi Gambar pada Photoshop - 153,120 views 20 Aplikasi Android untuk Desainer - 136,537 views Tips Mendesain Kaos Distro Bergaya Tipografi Retro - 94,012 views ARSIP FACEBOOK PAGE TAGS 3D 3d text action actions advertising Artwork bokeh brush CorelDraw desain desainer Desain Grafis download ebooks efek filter font freelance hand-lettering handwriting huruf HUTRI Illustrator indonesia inspirasi interview kaligrafi kaos konversi kreativitas layer lettering Logo Lomba lomba logo manipulasi Photoshop retro Teori Tipografi tips tutorial vector Vektor warna FEATURED DOWNLOADS Technology Icon Set (72972 downloads) 5 Preset Layer Photoshop (7068 downloads) Steampunk (326 downloads) eBook: Mengubah Klien Biasa jadi Klien Tetap (18775 downloads) Free Font: Fonesia (6793 downloads) IDSNMagz#1 (78776 downloads) Download Infrared Action | 11 KB (12762 downloads) Font Graffiti - Des 2013 (48148 downloads) PARTNERS

Yuk Belajar Hand Lettering

and lettering menjadi cara sederhana untuk berkomunikasi dan menyampaikan informasi dalam bentuk ekspresi seni yang tak terbatas. Seni bagaimana mengeksplorasi 26 karakter huruf secara konsisten menjadi sesuatu yang indah dilihat secara visual. Dari masa kita kecil dulu, kita sudah berlatih hand lettering. Mengenal huruf satu per satu dan menuliskannya diatas kertas. Dari bentuk-bentuk yang sederhana itulah yang akan menjadi fundamental bagaimana belajar seni hand lettering yang lebih kompleks. Namun tentu saja, ketika Anda belajar hand lettering, entah dari internet, workshop, teman atau buku, hal itu hanya menjadi bekal dasar untuk eksplorasi lebih jauh. Anda bisa menemukan style Anda sendiri yang mungkin berbeda dari yang sudah Anda pelajari. Lettering berbeda dengan tipografi. Mudahnya bisa dijelaskan, lettering adalah seni menggambar huruf dan tipografi adalah seni menyusun huruf, terutama pada bidang percetakan atau publikasi. Berikut ini beberapa sumber referensi untuk menambah pengalaman belajar hand lettering yang kami rangkum dari internet. HAND LETTERING FOR BEGINNERS Handlettering-Idesainesia Pada artikel ini Anda akan dijelaskan mulai dari material hingga step by step belajar hand lettering hingga proses finishing. Baca Selengkapnya HAND LETTERING TOOLS handlettering-tools Apa saja alat-alat yang bisa digunakan untuk membuat hand lettering? Sean Wes membaginya untuk Anda. Baca Selengkapnya MODERN CALLIGRAPHY GUIDE modern-calligraphy Modern Calligraphy sedanga ngetrend di dunia tipografi dan lettering. Bagaimana tips membuatnya yang baik dan benar? Lindsey Bugbee berbagi untuk Anda. Baca Selengkapnya VIDEO TUTORIAL Berikut ini adalah video tutorial yang dibagi via Youtube. Sekiranya bisa membantu Anda belajar seni hand lettering lebih lanjut. KONKLUSI Karena hand lettering adalah hasil karya manual yang dibuat dari kreatvitas tangan masing-masing pemilikinya, maka terkadang pada prakteknya tak semudah teori dan tutorial yang sudah dijelaskan. Tidak masalah meniru karya atau gaya sebagai awal pembelajaran (dan tentu tak perlu dipublikasikan). Jangan takut untuk bereksplorasi dan mencoba gaya baru sehingga suatu saat nanti kita akan menemukan style kita sendiri. Ada banyak komunitas hand lettering di Indonesia, salah satunya Belajar Menulis, yang berkembang berawal dari Instagram dengan akun @belmenID. Kemudian muncul komunitas lokal yang berkembang diberbagai kota. Beberapa komunitas lokal yang bisa Anda ikuti di Instagram: @bandungmenulis @semarangcoret @surakarya @sub.letter @jogjacreatype Selamat Berkarya! RELATED Interview: Desainer Tipografi dari Banda Aceh Interview: Desainer Tipografi dari Banda Aceh In "Inspirasi" PITUTUR BECIK: Pameran Kaligrafi dan Handlettering oleh Surakarya PITUTUR BECIK: Pameran Kaligrafi dan Handlettering oleh Surakarya In "Event" Seni Tipografi pada Karakter Manusia Seni Tipografi pada Karakter Manusia In "Inspirasi" TENTANG [ARWAN] Penjelajah waktu yang suka nyeruput kopi. Founder IDSN dan Locomotype. Twitter | FB | Blog | Instagram TANGGAPAN ANDA FacebookGoogle+Wordpress to search type and hit enter SUBSCRIBE VIA EMAIL Masukkan emailmu dan terima notifikasi setiap ada postingan baru dari IDEsainesia. Email disini Email disini SUBSCRIBE RECENT POSTS Download Vector Pack: Steampunk Tutorial Dasar Belajar Kaligrafi dengan Brush Pen PITUTUR BECIK: Pameran Kaligrafi dan Handlettering oleh Surakarya Trik Membuat Presentasi Desain Kaos Untuk Toko Online Istilah Desain Grafis Yang Wajib Diketahui Kesalahan Desainer Grafis Saat Melamar Pekerjaan Yuk Belajar Hand Lettering IDSN Magz #1: Kekuatan Visual IDSNMAGZ IDSN Magz 01 POPULAR POSTS 20 Font Gratis Untuk Penyuka Seni Graffiti - 216,083 views 10 Tutorial Photoshop Keren versi Indonesia - 156,757 views 25 Koleksi Tutorial Manipulasi Gambar pada Photoshop - 153,120 views 20 Aplikasi Android untuk Desainer - 136,537 views Tips Mendesain Kaos Distro Bergaya Tipografi Retro - 94,012 views ARSIP FACEBOOK PAGE TAGS 3D 3d text action actions advertising Artwork bokeh brush CorelDraw desain desainer Desain Grafis download ebooks efek filter font freelance hand-lettering handwriting huruf HUTRI Illustrator indonesia inspirasi interview kaligrafi kaos konversi kreativitas layer lettering Logo Lomba lomba logo manipulasi Photoshop retro Teori Tipografi tips tutorial vector Vektor warna FEATURED DOWNLOADS 25 Pack Action Photoshop (680885 downloads) Font Graffiti - Des 2013 (48148 downloads) Technology Icon Set (72972 downloads) Download Infrared Action | 11 KB (12762 downloads) Photoshop Actions April 2014 (9338 downloads) IDSNMagz#1 (78776 downloads) Steampunk (326 downloads) Free Font: Fonesia (6793 downloads) PARTNERS

Belajar Kaligrafi

Kaligrafi merupakan salah satu jenis karya seni yang menekankan keindahan yang terdapat pada bentuk-bentuk huruf yang telah dimodifikasi atau digayakan, sehingga mempunyai nilai estetika. Keindahan bentuk ini mempunyai pengertian yang umum, artinya bentuk huruf tersebut tidak hanya berlaku untuk huruf-huruf tertentu atau asal dari jenis huruf tertentu. Salah satu contoh, misalnya kaligrafi tidak hanya berlaku untuk bentuk atau jenis huruf Arab saja, tetapi dapat juga berlaku untuk jenis-jenis huruf yang lain. Meskipun sebagian orang berkeyakinan bahwa kaligrafi merupakan bagian dari lettering, namun ada hal mendasar yang membedakannya. Lettering bisa diartikan sebagai seni menggambar huruf, sedang kaligrafi (calligraphy) adalah seni menulis huruf. Jika kalian melihat beberapa karya seorang kaligrafer profesional, maka akan terlihat bahwa tulisan mereka identik dan seimbang. Kaligrafi ditulis dengan alat khusus contohnya brush pen, dimana kita dituntut untuk ‘satu kali menggores’. Maka diperlukan latihan yang banyak menuju konsistensi pada level tinggi dan akhirnya menjadi seorang master kaligrafi. Pada postingan kali ini IDSN akan berbagi kepada kalian pecinta kaligrafi tentang tips dan trik agar dapat membuat tulisan yang indah menggunakan brush pen. Bukan berlaku sebagai master kaligrafi, tapi hanya ingin berbagi sedikit pengetahuan dan pengalaman kepada kawan IDSN tercinta. Artikel ini ditulis atas sumbangsih dari salah satu kawan IDSN, Kak Nasir *) dan dilengkapi dengan bumbu pemanis oleh Om Ngadimin di meja redaksi. Beberapa hal yang harus kalian persiapkan sebelum mulai berlatih membuat hand-lettering bergaya kaligrafi adalah: ALAT UMUM calligraphy tools Sarana yang bersifat umum untuk membuat lettering adalah kertas, penggaris, pensil dan penghapus. Kita bisa menggunakan kertas apa saja, bahkan bisa menggunakan media lain untuk tingkat lanjut, misalnya kayu, tembok, kaca dll. Namun untuk hasil yang lebih bagus sebaiknya gunakan kertas yang bertekstur padat dan lebih tebal, misalnya HVS 80 gsm keatas, karton, art paper, canson, kertas kraft. Pensil dan penggaris akan digunakan untuk membuat grid atau guideline yang berfungsi sebagai panduan arah tulisan agar tidak melenceng kemana-mana. ALAT KHUSUS brush pen Banyak pilihan brush pen dari yang murah hingga mahal. Untuk mengeksekusi lettering bergaya kaligrafi, maka kita harus menggunakan alat khusus berupa brush pen. Brush pen menggunakan tinta basah dengan ujung yang berbentuk serabut. Banyak sekali jenis brush pen yang bisa kita gunakan, mulai dari yang murah hingga yang mahal. Berbagai merk brush pen bisa didapatkan di toko alat tulis besar semacam Gramedia; Sharpie stained, Koi Coloring brush, Micron Brush, Copic, Kuretake atau Tombow. Tips cara memegang brush pen yang nyaman. cara-pegang-brush LATIHAN DASAR Sebelum memulai latihan, siapkan kertas yang telah diberi guideline atau bisa juga print out dari grid yang bisa di download dihalaman ini. Nah selanjutnya, inilah beberapa dasar berlatih kaligrafi menggunakan brush pen yang dilengkapi dengan gambar (klik untuk memperbesar). ENTRANCE STROKE Membuat garis masuk / awal yang tipis. Hal yang harus di perhatikan adalah teknik / fokus pada posisi tangan saat memegang brush pen. Tarikan dari arah bawah keatas tanpa tekanan yang berat agar menghasilkan garis yang tipis. kaligrafi dasar 02_entrance_stroke UNDERTURN STROKE Pembuatan stroke dari tebal ke tipis, yang harus diperhatikan adalah tekanan penuh pada brush pen yaitu dimulai pada stroke tebal dengan menarik kearah bawah dan menipis / mengecil pada tarikan keatas. 03_underturn_stroke 04_underturn_stroke OVERTURN STROKE Sama hal nya seperti teknik underturn, teknik overturn mendahulukan tarikan tipis pada arah naik, kemudian menebal pada arah turun. Tekanan tangan pada brush pen yang akan membuat perbedaan tebal dan tipis goresan. overturn calligraphy 06_overturn_stroke COMPOUND STROKE Pergabungan antara underturn dan overturn stroke, tarikan pertama tipis di ikuti tarikan tebal lalu kembali pada tarikan tipis, butuh kelenturan tangan dan tekanan yang pas untuk melakukan teknik ini. 07_compound_stroke 08_compound_stroke PETUNJUK TAMBAHAN Pada gambar dibawah dijelaskan arah brush pen untuk membuat kaligrafi. Sekali lagi yang perlu diperhatikan adalah tekanan berat pada brush pen untuk tarikan arah turun untuk membuat stroke tebal dan tekanan ringan kearah keatas / naik untuk membuat stroke lebih tipis. 10_arah_goresan 09_oval_stroke PRAKTEK DAN LATIHAN Kalian bisa menggunakan garis panduan berbentuk grid sebagai panduan arah lurus dan kemiringan saat menggoreskan brushpen. Selain itu juga sebagai alat untuk melatih konsistensi kapan harus membuat garis tebal, kapan harus membuat garis tipis. Tahap pertama. Direkomendasikan untuk melatih teknik dasar dari underturn hingga compound seperti dijelaskan diatas hingga tarian jemari diatas kertas serasa dibawah sadar, tanpa perlu lagi otak memberi komando, “Woi arah naik stroke tipis!” dan sebagainya. Gunakan guideline untuk mempermudah latihan. IDSN telah menyiapkan template-nya. Silakan di doncrot dan dicetak sendiri dirumah. 12_stroke Download guideline basic DISINI. Tahap kedua. Setelah puas dengan latihan dasar diatas, kita bisa melangkah pada praktek menulis kaligrafi menggunakan brush pen. Gunakan guideline no. 1, dimana grid vertikal dan horisontal divisualkan secara lengkap. 13_guidelines_1 Download guideline latihan no. 1 DISINI. Tahap ketiga. Bilamana sudah banyak berlatih dengan grid lengkap dan merasa sudah mendapat pencerahan, silakan mengetes konsistensimu dengan guideline no. 2, dimana garis miring vertikal dihilangkan. 13_guidelines_2 Download guideline no. 2 DISINI. Tahap keempat. Wow selamat, kalian semakin mantap. Nampaknya jemari sudah lihai bergerak sambil memegang brush pen. Kita coba menggunakan guideline no. 4, dimana hanya titik-titik yang memandu membuat garis lurus dan kemiringan. 13_guidelines_3 Download guideline no. 3 DISINI. KONKLUSI Untuk mencapai kesempurnaan, atau setidaknya memahami bagaimana kaligrafi bekerja, jangan berharap terlalu instan agar tak kecewa jika ternyata kalian cukup lama menguasainya. Kunci utamanya adalah jangan lelah mencoba. Jomblo terus aja gak lelah kan 😛 Terus berlatih. Praktek menjadi hal yang terpenting. Maka semangat dan keinginan kalian untuk BISA menjadi senjata yang luar biasa. Jangan pesimis ketika kalian merasa ‘tidak memiliki bakat’. Keinginan yang kuat akan membawamu ke tujuan. Nikmati prosesnya langkah demi langkah. Salam super! Duh, lama-lama kok malah jadi Mario Teguh KW. Oke gaes, selamat berlatih. Semangat!!

Tips Mendesain Kaos Distro

Kaos adalah pakaian yang paling populer didunia. Selain karena kepraktisannya juga karena lebih fleksibel untuk dieksplorasi. Akhirnya distro merajalela baik online mapupun offline. Para vendor perebut pelanggan dengan menciptakan desain-desain baru yang bisa bersaing dipasaran. Bahan kaos tidak lagi jadi sesuatu yang diunggulkan karena rata-rata bahan yang dipakai sudah standar dipasaran, akhirnya desain yang menarik akan lebih dilirik pembeli. gaya-tipografi-retro-5 Berbagai macam kaos ditampilkan oleh para vendor mulai dari gaya grunge, simpel, skull, painting, tipografi, full color dll. Begitu juga dengan teknik printing pun semakin berkembang. Jika dulu hanya menggunakan sablon manual, kini ada teknik transfer dan DTG (direct to grament). Untuk teknik yang terakhir, desain tidak serumit seperti jika menggunakan sablon. Semacam mencetak dengan printer, maka desain tidak terbatas mau berapa warna dan gambarnya seperti apa. Pada bahasan kali ini, saya mengupas mengenai trik mendesain kaos distri bergaya tipografi retro. Desain ini termasuk dalam kategori simple jika ditransfer ke dalam bahan kaos. Kita hanya membutuhkan kreativitas untuk membuat desain lebih atraktif dan menarik, selain juga pilihan kata-kata yang kita tampilkan bisa menjadi unsur yang penting. Gaya tipografi retro lebih efektif untuk menampilkan kata-kata atau kalimat yang menarik misalnya kutipan motivasi, kata-kata inspirasi peribahasa atau semacam celotehan yang asik. Saya tidak mengulas secara khusus tutorial cara mendesainnya karena hanya membutuhkan tool dan teknik dasar yang saya yakin sudah akan kita kuasai saat mulai mengenal software grafis. Sekali lagi, kreativitas kita yang akan lebih menentukan. BENTUK DASAR Secara umum, gaya tipografi retro ini berwujud kata-kata yang disusun berurutan dari bawah ke atas. Tentukan kata-kata / kalimat yang akan kita desain terlebih dulu. Susunlah kata-kata satu per satu dari atas ke bawah. Untuk kata yang pendek kita bisa menyatukan dengan kata lainnya, terutama jika itu bentuk kata depan, kata hubung atau kata sambung. Namun jika kata tersebut menjadi unsur penting yang kita tekankan dari seluruh kalimat, tetaplah jadi satu kata tersendiri meskipun pendek. Cara pemenggalan kalimat ini bisa menjadi bagian penting yang menjadikan desain lebih keren. Jika ada kata sambung atau kata depan didalam kalimat misalnya “maka, dan, di, jika, pada dll” maka tulislah dengan huruf kecil / lowercase atau dengan ukuran lebih kecil daripada kata yang menjadi penekanan dalam kalimat. gaya-tipografi-retro-1 PEMILIHAN JENIS HURUF / FONT Jutaan jenis huruf / font yang mondar-mandir didunia ini. Dan itu beragam jenisnya. Sesuai dengan style yang ingin kita buat, maka sudah pasti kita memilih jenis huruf retro. Secara gampangnya, jenis huruf ini terlihat klasik dan terlihat seperti yang digunakan untuk desain-desain pada jaman dahulu. Namun tidak perlu berpikir keras, pada website yang menyediakan font gratis sudah ada klasifikasi untuk masing-masing jenis font. gaya-tipografi-retro-2 Beberapa website yang bisa menjadi referensi untuk download font retro: Dafont 10o1freefonts Fontsquirrels 1001Fonts FontSpace Catatan: Pada proses aplikasi desain jangan terjebak pada jenis font retro seperti pada klasifikasi pada website. Tentu saja kita bisa menggunakan jenis huruf apa saja selama kita bisa mendesain menjadi lebih menarik. ELEMEN PENDUKUNG Tidak cukup hanya jenis font, namun kesan retro akan lebih menarik jika ditambah beberapa elemen seperti ornamen, ribbon/pita, efek kasar/rustic. Untuk efek kasar ini selain jenis huruf memang sudah bentuknya demikian, kita bisa membuatnya di photoshop atau jika menggunakan Coreldraw bisa menggunakan bentuk spalatter yang di Trim pada desain. gaya-tipografi-retro-3 Desain ornamen atau ribbon bisa download dari berbagai tenpat diinternet, namun tentu akan lebih eksklusif jika kita bisa mendesain sendiri. Beberapa website yang bisa dijadikan referensi untuk download ornamen dan ribbon. Freepik Vectorian Vecteezy Vector4Free PENGGUNAAN WARNA Selain beberapa faktor diatas, jika kita menggunakan warna dalam desain retro, maka ada klasifikasi tersendiri untuk menciptakan kesan retro dalam desain kita. Referensi warna klasik yang bisa kita gunakan bisa dilihat dari website colourlovers.com – kepiawaian kita memilih susunan warna pun sangat berpengaruh pada kesan desain. Gunakan skema warna yang baik agar desain lebih dinamis. gaya-tipografi-retro-4 Demikian tips mendesain kaos distro bergaya tipografi retro, semoga menambah wawasan kita dalam mengolah desain. Jika ada yang ingin ditanyakan silakan tinggalkan pada komentar.

Istilah Desain Grafis

Gambar raster atau ada yang menyebut gambar bitmap adalah gambar yang terbentuk dari kumpulan pixel atau titik yang tersusun menjadi warna dan bentuk tertentu. raster-vektor Contoh gambar raster adalah foto. Photoshop dan GIMP adalah salah satu raster editor yang paling familiar. Dengan software ini kamu bisa memanipulasi warna dan merubah sifat piksel. Namun karena raster mengandung jumlah piksel tertentu yang terbatas, merubah ukuran bisa menjadi lebih rumit. Misalnya, jika piksel sebuah foto berukuran kecil dan kamu ingin membesarkannya, maka kualitas foto akan menurun. Gambar vektor terdiri dari titik-titik (point) yang masing-masing ditentukan oleh titik koordinat X dan Y. Titik-titik ini berpadu menjadi sebuah bentuk tertentu, dan kamu bisa mengisinya dengan warna. Gambar vektor bisa diubah menjadi ukuran berapapun tanpa harus takut kehilangan kualitas gambar. Contoh software pengolah vektor adalah Adobe Illustrator, CorelDraw dan Inkscape. Karena gambar vektor ini fleksibel dari segi ukuran maka menjadi software yang paling direkomendasikan untuk membuat logo atau ilustrasi atau grafis lain yang akan ditempatkan diberbagai media dengan banyak ukuran yang berbeda. 2. CMYK DAN RGB CMYK adalah singkatan dari Cyan Magenta Yellow Black. Ini adalah warna standar desain yang akan dikirim ke proses cetak atau printer. Jadi jika kamu ingin mengirim desain brosur ke dalam mesin cetak, gunakanlah pengaturan warna CMYK atau kamu akan mendapatkan hasil cetak yang berbeda dari yang terlihat dimonitor. Warna RGB (Red Green Blue) adalah tipikal warna yang digunakan untuk tampilan monitor komputer atau televisi, kamera digital, smartphone dll. Warna RGB dan CMYK Karena CMYK memiliki gamut warna yang terbatas dibanding RGB, maka akan beresiko kehilangan warna ketika mengkonversi warna RGB ke CMYK. Maka berhati-hatilah saat mendesain, selalu perhatikan outputnya nanti akan dibawa kemana, cukup tampil dimonitor atau akan ke proses cetak. Baca: Tips membuat Skema Warna Yang Baik dan Psikologi Warna 3. DPI DAN PPI Resolusi terkadang menjadi istilah yang membingungkan. Ada dua singkatan saat kita membicarakan tentang resolusi yaitu DPI dan PPI. DPI DPI harus kamu perhatikan saat membuat atau mengedit gambar untuk dicetak. DPI atau Dot Per Inch mengacu pada jumlah titik per inci per halaman cetak. Secara umum, semakin banyak dor per inci maka kualitasnya akan semakin baik. Standar DPI untuk printing adalah 300 DPI. Sedangkan PPI adalah Pixel Per Inch yang mengacu pada jumlah piksel per inci dalam sebuah gambar. Jika kamu memberbesar sebuah gambar di Photoshop, maka akan mengurangi jumlah piksel per incinya, artinya kualitas gambar akan menurun. Ingat ya gaes, resolusi hanya berlaku untuk pengolahan gambar raster, karena vektor tidak bekerja menggunakan itu. 4. TIPOGRAFI (TYPOGRAPHY) tipografi Sederhananya, tipografi adalah seni mengatur huruf atau tulisan. Tipografi menjadi salah satu dasar desain grafis yang sangat penting dan setiap desainer grafis harus memahaminya lebih dalam. Seorang desainer grafis harus tahu jenis huruf serif dan sans-serif, pengaturan kerning yang baik, ukuran huruf dsb. Kamu bisa baca pada artikel singkat yang membahas tentang tipografi. 5. GRID Mudahnya, grid dalam desain grafis adalah serangkaian garis vertikal dan horisontal yang berpotongan yang digunakan untuk memudahkan mengatur dan membuat kerangka desain. Grid digunakan agar lebih mudah dan tepat dalam mengatur komposisi dan keseimbangan (balance) antara tulisan dan gambar. Baca lebih lanjut tentang cara membuat komposisi yang baik. grid Dalam software grafis baik itu Illustrator, Photoshop atau Coreldraw memiliki cara masing-masing untuk menampilkan grid. 6. LOGO VS BRAND Logo adalah salah satu karya grafis yang kuat; logo yang baik bekerja sebagai pengingat instan dari perusahaan atau produk tertentu dan bagi desainer sendiri mewakili sebuah tantangan besar dalam merumuskan esensi klien menjadi sebuah gambar tunggal. Logo yang baik bisa bertahan dalam waktu yang lama (timeless) dan akan mudah dikenal oleh banyak orang bahkan hanya dengan sebuah potongan kecil logo. logo vs brand Apakah logo sama dengan brand? Tidak. Logo adalah bagian dari proses branding. Tetapi biasanya logo adalah bagian yang paling menonjol dari sebuah brand. Branding mengandung pengertian yang lebih luas daripada sekedar desain logo. Identitas merek (brand) yang baik dibangun secara hati-hati dari berbagai elemen dan logo merefleksikan elemen-elemen ini dan bekerja dalam sistem brand itu sendiri.

Tutorial Tipografi

LANGKAH 1 kustomisasi-tipografi-1 Pikirkan mau nulis apa. Tentukan stylenya seperti apa. Pada tahap latihan bisa cari referensi style tipografi di internet. Lalu buat sketsa dikertas. Gunakan pensil dulu biar mudah dihapus jika ada kesalahan. Setelah fix kamu bisa menebalkan dengan spidol atau drawing pen. LANGKAH 2 kustomisasi-tipografi-2 Transfer sketsamu ke format digital. Bisa menggunakan scanner atau gunakan kamera hape dengan catatan bisa membuat foto resolusi tinggi. Pindah ke harddisk dan lakukan adjustment seperlunya di photoshop jika hasil foto/scan kurang bagus. LANGKAH 3 kustomisasi-tipografi-3 Mulailah trace gambar. Basic-nya sama baik itu di Photoshop, Illustrator atau Coreldraw (direkomendasikan software vektor). Butuh ketelitian dan kesabaran. Gunakan Pen Tool di PS/Ai atau Freehand tool di CorelDraw. Atau gunakan tool lain yang lebih familiar dengan fungsi sama. LANGKAH 4 kustomisasi-tipografi-4 Meski sudah ada panduan sketsa, jangan takut ber-improvisasi. Jika saat tracing mempunyai ide baru, dicoba saja. Disini kamu bebas berekspresi. Anggap saja kamu ingin membuat sesuatu yang terbaik buat dirimu sendiri. Jadi harus maksimal 🙂 LANGKAH 5 kustomisasi-tipografi-5 Improvisasi dan kreativitas masih bisa terus dilakukan sampai kita mendapatkan hasil akhir seperti yang kita inginkan. Hal yang terpenting adalah sketsa karena itu sebagai pondasi kita melakukan transfer ke dalam vektor. Terus corat-coret bikin sketsa dimana saja berada asal tidak mencoret tembok tetangga. Suatu saat kamu akan menemukan gaya kamu sendiri. CATATAN Pada kondisi tertentu kita bisa melakukan live trace dengan CorelDraw / Ai dengan catatan gambar sketsa memiliki garis/warna yang tegas. (Biasanya sketsa yang menggunakan spidol/drawing pen hitam). Meskipun tetap harus melakukan revisi hasil live trace agar lebih rapi. Hasilnya tetap lebih bagus dan lebih puas secara perasaan jika kustomisasi tipografi dilakukan dengan manual trace. Ingat ini hanya tutorial dasar. Hasil akhirnya sesuai dengan kreativitas masing-masing. Terus berlatih dan berkarya. RELATED Seni Tipografi pada Karakter Manusia Seni Tipografi pada Karakter Manusia In "Inspirasi" Membuat Bubble Typo dengan CorelDraw Membuat Bubble Typo dengan CorelDraw In "CorelDraw" Tips Mendesain Kaos Distro Bergaya Tipografi Retro Tips Mendesain Kaos Distro Bergaya Tipografi Retro In "Artikel Desain" TENTANG [ARWAN] Penjelajah waktu yang suka nyeruput kopi. Founder IDSN dan Locomotype. Twitter | FB | Blog | Instagram TANGGAPAN ANDA FacebookGoogle+Wordpress to search type and hit enter SUBSCRIBE VIA EMAIL Masukkan emailmu dan terima notifikasi setiap ada postingan baru dari IDEsainesia. Email disini Email disini SUBSCRIBE RECENT POSTS Download Vector Pack: Steampunk Tutorial Dasar Belajar Kaligrafi dengan Brush Pen PITUTUR BECIK: Pameran Kaligrafi dan Handlettering oleh Surakarya Trik Membuat Presentasi Desain Kaos Untuk Toko Online Istilah Desain Grafis Yang Wajib Diketahui Kesalahan Desainer Grafis Saat Melamar Pekerjaan Yuk Belajar Hand Lettering IDSN Magz #1: Kekuatan Visual IDSNMAGZ IDSN Magz 01 POPULAR POSTS 20 Font Gratis Untuk Penyuka Seni Graffiti - 215,851 views 10 Tutorial Photoshop Keren versi Indonesia - 156,660 views 25 Koleksi Tutorial Manipulasi Gambar pada Photoshop - 152,901 views 20 Aplikasi Android untuk Desainer - 136,415 views Tips Mendesain Kaos Distro Bergaya Tipografi Retro - 93,934 views ARSIP FACEBOOK PAGE TAGS 3D 3d text action actions advertising Artwork bokeh brush CorelDraw desain desainer Desain Grafis download ebooks efek filter font freelance hand-lettering handwriting huruf HUTRI Illustrator indonesia inspirasi interview kaligrafi kaos konversi kreativitas layer lettering Logo Lomba lomba logo manipulasi Photoshop retro Teori Tipografi tips tutorial vector Vektor warna FEATURED DOWNLOADS 5 Preset Layer Photoshop (7066 downloads) 10 Retro Photoshop Actions 2014 (3600 downloads) Download Infrared Action | 11 KB (12760 downloads) eBook: Mengubah Klien Biasa jadi Klien Tetap (18774 downloads) Font Graffiti - Des 2013 (48145 downloads) 25 Pack Action Photoshop (680777 downloads) Free Font: Fonesia (6790 downloads) Action Instagram Filter untuk Photoshop (7887 downloads) PARTNERS

Mengenal Tipografi

Tipografi dalam desain grafis merupakan satu elemen yang sangat krusial dan juga merupakan elemen yang paling sering dipakai untuk melengkapi suatu desain. Coba perhatikan desain di sekeliling kalian, desain poster, desain suatu produk, desain iklan, semua mengandung unsur tipografi.seperti yang kita tahu, desain grafis merupakan suatu bentuk komunikasi visual. Maka dari itu, unsur yang ada di dalamnya juga harus memancarkan informasi yang ingin disampaikan. Hal ini berlaku untuk tipografi. Pemilihan tipografi yang benar membantu menyampaikan informasi yang ingin disampaikan secara tepat. Seni tipografi adalah sebutan bagi tipografi dalam desain grafis. Seni tipografi menitik beratkan pada pengaturan huruf sebagai elemen utama dalam desain yang ingin dibuat. James Craig membagi tipografi menjadi 5 kategori, antara lain: 1. Roman Huruf di keluarga Roman memiliki ciri khas tersendiri yang muda dikenali. Huruf Roman memiliki ketebalan dan ketipisan pada setiap garis di huruf – hurufnya. Semua huruf yang ada di bawah naungan kategori Roman memiliki ciri khas klasik, anggun, tegas, lemah gemulai dan feminim. Keluarga huruf Roman sudah ada sekitar abad 11 atau 12. Karena itu, huruf Roman merupakan salah satu kategori huruf yang paling tua. Jenis font yang ada di kategori huruf Roman antara lain Bodoni, Georgia, dan Times New Roman. 2. Egyptian Huruf yang berada di bawah keluarga Egyptian memiliki ciri huruf seperti papan. Berbeda dengan kategori Roman yang memiliki tebal tipis di hurufnya, Egyptian memiliki ketebalan yang hampir sama di setiap hurufnya. Kesan yang ditimbulkan oleh jenis huruf Egyptianadalah kokoh, kuat, kekar, dan stabil. Jenis font yang ada di kategori Egyptian adalah Rockwell dan Typo Slab – Serif. 3. Sans Serif Huruf yang berada di bawah keluarga Sans Serif hampir mirip dengan huruf yang berada di bawah keluarga Roman, hanya saja jenis huruf ini tidak memiliki sirip di ujung. Ketebalan hurufnya pun tidak tebal tipis, melainkan solid. Kesan yang ditimbulkan jenis huruf ini adalah modern, kontemporer, dan efisien. Bisa dibilang huruf di kategori Sans Serif merupakan versi modern dari Roman. Jenis font yang ada di kategori Sans Serif adalah Arial, Century Gothic, Futura, Helvetica, Lucida Grande, Trebuchet MS, dan Verdana. 4. Script Sama seperti namanya, huruf yang berada di bawah kategori ini memiliki rupa layaknya tuliksan tangan. Tetapi bukan huruf cetak ya. Seperti tulisan tangan sambung yang dibuat dengan pena, kuas, atau pensil tajam. Biasanya huruf di bawah kategori ini memiliki ciri khas miring ke kanan. Kesan yang ditimbulkan oleh kategori huruf ini adalah pribadi dan akrab. Jenis font yang ada di kategori ini adalah Freestyle Script dan French Script. 5. Miscellaneous Huruf yang berada di kategori ini tidak memiliki ciri khas atau rupa yang spesifik seperti 4 kategori lainnya. Huruf yang berada di bawah kategori ini biasanya merupakan pengembangan dari bentuk – bentuk yang sudah ada, hanya ditambahkan hiasan, ornament atau garis – garis dekoratif. Jenis font yang ada di bawah kategori ini sangat banyak, antara lain Comic Sans MS, Joker, dan Magneto.

Desain Interior

Desain interior tentunya bukan perbendaharaan kata-kata baru bagi kita. Tapi tidak semua orang paham benar tentang apa defenisi dan apa orientasi utama dalam mendesain interior. Desain interior secara umum dipandang sebagai kegiatan menata ruangan, baik secara dekoratif ataupun teknis, pada dasarnya manusia dalam hal merespon ruang dengan produk yang mereka miliki akan melakukan hal ini, menyusun kursi dan meja sesuai dengan kenyamanan dan kebutuhannya, menempatkan lukisan pada dinding dan menata letakknya dan sebagainya, namun sebenarnya kegiatan mendesain interior lebih dari sekedar menata ruangan. Image Ada banyak hal yang pada dasarnya sangat penting untuk kita perhatikan untuk mencapai target teknis, ekonomi dan sosial pada suatu ruangan, hal-hal tersebut menjadi penting karna banyak ruangan identik dengan interaksi-nya dengan manusia dan secara tidak sadar ruangan secara dimensional dan interior dipengaruhi dan mempengaruhi manusia yang menggunakannya. Kualitas ruangan dapat membentuk keefektifan orientasi ruangan tersebut. Kita dapat menemukan banyak sekali tentang pengertian desain interior di internet yang kesimpulannya menurut saya bahwa desain interior merupakan kegiatan perancangan ruangan secara menyeluruh sesuai dengan orientasi fungsi ruangan tersebut. Didalam desain sendiri, desain interior terletak antara arsitektur dan desain produk, ketika arsitektur berbicara tentang template ruangan yang kemudian dirancang penataannya oleh desain interior menggunakan produk-produk, karya seni, mekanika, elektronika dan ataupun grafis. Agar kita dapat memahami lebih mendalam tentang apa yang harus diperhatikan dalam mendesain interior maka kita dapat melihat keuntungan yang harusnya menjadi output dari mendesain interior sebagai berikut ; Peruntukan ruangan ; Mungkin kita sering melihat distorsi penggunaan produk tertentu yang harusnya diletakkan pada ruangan yang lain, tapi digunakan pada ruangan yang tidak semestinya pada desain-desain ruang-ruang publik di desain-desain yang eksentrik, contohnya penggunakan kloset pada restoran, atau bathtube menjadi kasur pada hotel yang dikategorikan aneh. Namun desain-desain tersebut pada dasarnya mengambil salah satu fungsi dasar dari produknya tersebut untuk digunakan pada penataan ruangan. Kegiatan mendesain interior sesuai dengan proporsinya adalah memberikan tata ruangan yang merepresentasikan peruntukan ruangan tersebut, contohnya ; pada ruangan kamar diletakkan tempat tidur, pada ruangan kamar anak, diletakkan atau dibuat tempat tidur anak yang lucu, semakin spesifik lagi pada ruang kamar anak laki-laki diletakkan atau dirancangkan tempat tidur anak yang berbentuk mobil dan seterusnya sehingga kegiatan mendesain interior tersebut dapat merepresentasikan peruntukan ruangan yang didesainnya. Efesiensi ruangan ; Dalam sebuah ruangan sesuai dengan peruntukannya seringkali terdiri dari berbagai macam komponen pendukung agar kamar tersebut dapat diberikan identitas, contohnya pada ruang tamu ada sofa atau kursi dan meja, kemudian diberikan additional komponen seperti photo, elemen estetis, lampu dsb. Komponen-komponen ini ada yang dibeli jadi kemudian hanya ditata penempatannya, dan ada pula yang dirancang dari nol untuk mengejar efesiensi ruangan baik dari segi dimensional, bentuk, warna, sifat dsb. Desain interior yang baik menghasilkan efesiensi ruangan dalam perancangannya dan penataannya sehingga ruangan tersebut mendukung kegiatan pemakainya secara efektif, dengan kata lain tidak terasa sempit atau terlalu longgar, tidak terlalu rendah atau terlalu tinggi pada penggunaan mebel atau furniturenya, memberikan efek psikologis yang di inginkan melaui warna dinding, palfon atau dindingnya, dsb. Ekonomis ; Budgeting sering kali menjadi pertimbangan penting dalam berbagai hal termasuk dalam mendesain interior, terlebih lagi jika ruang tersebut digunakan dalam kegiatan bisnis seperti restoran, hotel, kos-kosan dan sebagainya, tetapi bagi kalangan tertentu kualitas jauh lebih penting dari pertimbangan cost meskipun pada dasarnya desain interior juga berfungsi menyelaraskan antara budget yang dimiliki oleh kliennya untuk mendapatkan output desain interior yang maksimal. Locking budget atau excluding komponen pada desain umum terjadi pada proses mendesain interior terkait dengan hal ini. Perpaduan antara referensi visual, pengetahuan material, teknis pengolahan material, relasi workshop produksi dan pemahaman tentang proses produksi komponen desain interior menjadi bukti seberapa banyak pengalaman desainer interior tersebut sehingga memberikan hasil yang memuaskan dengan budget yang dimiliki oleh kliennya. Selain itu, dengan desain interior yang matang dapat ditentukan budget eksekusi produksi pada suatu ruangan sehingga dapat dilakukan pengalokasian dana yang tepat dalam investasinya. Waktu ; seringkali komponen desain interior merupakan gabungan dari beberapa kegiatan teknis produksi seperti furnishing, mechanical electrical, ceiling, perombakan arsitektural dasar, flooring dan sebagainya. Dengan perancangan desain interior dapat ditentukan proses produksi mana yang urgent, yang mana yang jadi prioritas, mana yang bisa diparalelkan dan pemilihan kontraktor yang tepat untuk spesifikasi pekerjaan tertentu. Dari poin-poin yang disebutkan tadi dapat kita ambil kesimpulan bahwa pekerjaan desain interior memberikan gambaran orientasi output pekerjaan interior yang jelas pada kliennya, sehingga desainer interior harus memiliki setumpuk keahlian yang harus terus diasah sebagai berikut ; Ergonomi ; poin ini berkaitan erat dengan dimensi manusia, interaksinya dengan ruangan dan produk. Pengetahuan ini mutlak diperlukan bagi desainer interior agar dapat menghasilkan dimensi produk yang proporsional dengan target konsumennya, what should be first thing first dalam penataan produk dalam ruangan serta pemilihan produk yang tepat bagi ruangan yang dirancang. Material ; pengetahuan tentang material bukan hanya berkaitan dengan berbagai jenis material yang seiring waktu semakin banyak pilihannya dan semakin cepat distribusinya, namun juga sifat, tempat pengolahannya, harga hingga effort yang dibutuhkan dalam pengolahannya sehingga desainer interior dapat menentukan dengan tepat penggunaan material yang bukan hanya sesuai dengan kebutuhan klien dan ruangan tersebut, budgetingnya, namun juga dapat mengejar target produksinya serta tidak sulit mencari tempat pengolahaannya. Refferensi visual ; Hingga saat ini gaya desain secara keseluruhan khususnya desain interior berkembang sangat dinamis dan cepat, setiap gaya desain tersebut menyangkut pada kelas ekonomi klien, tingkat pendidikan dan latar belakang mereka. Refferensi visual ini menjadi sangat penting terutama dalam memberikan acuan desain kepada klien. Source ; Berkaitan dengan ketersediaan material, harga serta tempat produksinya, desain interior harus memiliki relasi-relasi dan source yang memadai untuk memproduksi desain yang sudah dibuatnya, atau menjadi koridor berfikir sejauh apa desainer dapat mendesain interior jika dikaitkan dengan source-source yang dimilikinya atau daerah tempatnya mengaplikasikan desainnya. Psikologi warna dan cahaya ; Desain interior tidak melulu berkutat pada produksi furnitur dan mebeleir, desain interior juga dituntut memiliki pengetahuan yang mendalam tentang luminasi cahaya dan psikologi warna karna dalam pengaplikasiannya pada desain maka hal tersebut dibutuhkan sesuai dengan peruntukan ruangan dan orientasi penggunaan ruangan tersebut, contoh yang paling mendasar adalah penggunaan dominan putih pada tempat-tempat perawatan orang sakit, kombinasi warna primer pada ruangan yang diperuntukan bagi anak-anak, dan sebagainya. Mechanical Electrical ; Instalasi listrik pada ruangan pada perancangan arsitektural sebenarnya harus dibicarakan dengan desainer interior agar terjadi kesinambungan penempatan dan tidak terjadi modifikasi berlebihan pada ruangan saat desainer interior melanjutkan pekerjaan arsitektural dalam perancangan interior. Penempatan saklar, fitting lampu dan sebagainya lebih lekat dengan pengerjaan desain interior dan besar keterkaitannya dengan ergonomi dan penataan furnishing. Skill gambar manual ; skill gambar manual merepresentasikan kecepatan pengolahan visual oleh otak kanan kita sebagai mekanisme biologis kreatifitas, gambar yang representatif, dapat memberikan gambaran awal pada klien orientasi perancangan desain interior desainer interior tersebut, sehingga dapat menunjang efisiensi pengerjaan pendesainan, walaupun perancangan manual tersebut juga harus melalui proses komunikasi dan konsultasi yang matang. Skill komputerisasi desain ; Pada saat ini skill komputerisasi desain digunakan dalam berbagai kepentingan, desain yang sudah dikomputerisasi dapat dijadikan alat presentasi desain yang efektif pada klien dan dapat pula menjadi sarana marketing yang efektif bagi bisnis sebelum desain tersebut diaplikasikan pada ruangan yang diinginkan. Software komputerisasi desain hingga saat ini berkembang sangat pesat, kita mengenal gambar CAD yang salah satu nya dihasilkan oleh software autcad, google Sketchup, Rhinoceros dsb. Pengetahuan umum ; Yang menjadi differensiasi terbesar antara desainer professional dan desainer dadakan adalah keahlian-keahlian diatas yang belum tentu didapat hanya dalam perkuliahan saja, namun harus terus diasah dengan pengalaman pengerjaan berbagai proyek desain hingga produksinya. Desainer merupakan konsultan bagi kliennya berkaitan dengan posisinya yang tidak jauh berbeda dengan planner, desainer tidak disarankan mengiyakan 100% permintaan kliennya, karna seharusnya desainerlah yang memiliki pengetahuan yang lebih luas tentang desain, namun pengetahuan dan pengalaman tersebut tidak boleh pula berdiri sendir tanpa komunikasi dengan klien, desain yang tepat harus dapat mengakomodir implementasi pengetahuan desainer dan kebutuhan dan kemauan kliennya. Pekerjaan desain interior bukanlah pekerjaan yang mudah karna bukan hanya membutuhkan effort yang cukup besar dan kadang kala harus berkutat cukup intens dengan segala materi kuantitatif dan kualitatif seputar desain dan teknis produksi sehingga secara logis tentu saja semua effort, pengetahuan dan pengalaman tersebut tidak dapat dinominalkan zero, atau tanpa berbayar. Kita mungkin saja sering mendengar penggratisan desain khususnya desain interior, sehingga timbul pertanyaan apakah desainnya yang dikeluarkan oleh personal atau industri tersebut telah memenuhi kelayakan desain bagi kebutuhan anda?

Pengertian Desain Produk

Bermimpi-mencari konsep yang tepat-menuangkannya dalam sketsa-di modelling dengan software tertentu-di realisasikan dengan teknik yang tepat-di jual-di review-di perbaiki-di kembangkan. Bowie Mabes TNI AU 2.28 Saya rasa tidak begitu berlebihan jika kita menyebutkan bahwa desain produk merupakan salah satu bidang ke ilmuan yang terintegrasi dengan segala bentuk aspek kehidupan manusia dari masa kemasa. Memadukan unsur khayal dan orientasi penemuan solusi untuk berbagai masalah yang dihadapi manusia dengan menjembatani estetika serta teknologi yang masing-masingnya dinamis dan memiliki pola tertentu dalam perkembangannya. Mendesain produk merupakan sebuah mekanisme berpikir kreatif dalam perancangan sebuah produk, sehingga produk tersebut memenuhi nilai-nilai fungsional yang tepat dan menjadi solusi bagi masalah yang dihadapi manusia dengan tidak meninggalkan aspek kenyamanan user/pengguna melalui teknik-teknik dan ketentuan-ketentuan tertentu dan pada akhirnya diteruskan menjadi siklus hidup produk yang ditentukan oleh pola perancangan awal baik itu inovasi, modifikasi maupun duplikasi. Desain produk adalah pioner dan kunci kesuksesan sebuah produk menembus pasar sebagai basic bargain marketing, mendesain sebuah produk berarti membaca sebuah pasar, kemauan mereka, kemampuan mereka, pola pikir mereka serta banyak aspek lain yang akhirnya mesti diterjemahkan dan di-aplikasikan dalam perancangan sebuah produk. Kemampuan sebuah produk bertahan dalam siklus sebuah pasar ditentukan oleh bagaimana sebuah desain mampu beradaptasi akan perubahan-perubahan dalam bentuk apapun yang terjadi dalam pasar yang dimasuki produk tersebut, sehingga kemampuan tersebut menjadi nilai keberhasilan bagi produk itu sendiri dikemudian hari. Dengan krusialnya bentuk tanggup jawab seorang desainer produk industri dalam perancangan sebuah produk, desainer produk harus memiliki pengetahuan dan riset yang baik sebelum merancang sebuah produk, proses tersebut tidak ayal lagi membutuhkan waktu yang kadang-kadang tidak singkat dalam perancangannya. Ketajaman berpikir dan membaca peluang sangatlah dominan dalam menentukan rating desainer tersebut. Sense dapatlah kita katakan begitu, terbentuk dari pengalaman yang panjang dan ditempa berbagai aspek yang melingkupi dan dihadapi sang desainer tersebut. Skala perancangan desain produk sangat luas jika kita lihat dari berbagai aspek; dengan kata lain desain produk merupakan sebuah bahasa dominan dalam perkembangan dan pola pikir manusia sejak dahulu kala. Mekanisme dan system flow yang berkembang saat ini lahir dari kebiasaan yang berkembang sejak dahulu kala; Saat manusia purba menemukan masalah untuk mendapatkan hasil buruan, manusia purba menciptakan senjata dalam bentuk tombak, agar dapat dijadikan alat yang efektif menangkap binatang yang diburu Dari contoh tersebut dapat kita lihat mekanisme berpikir kreatif yang sama dalam perancangan sebuah produk, berangkat dari masalah lalu menciptakan sebuah benda agar dapat dijadikan sebuah solusi yang efektif bagi permasalahan tersebut, dan pola pikir ortodok tersebutlah yang menjadi dasar metodologi keilmuan desain produk hingga saat ini. Tetapi ternyata desain dari sebuah produk disatu saat, ketika menjadi sebuah aspek yang paling tinggi dalam kehidupan manusia, dengan nilai-nilai dan orientasi yang dirancang dapat dengan tepat berubah menjadi sebuah sarana atau alat menentukan selera, interaksi dan komponen psikologis lainnya dalam pasar yang dimasuki. Desain produk itu sendiri dapat menjadi teori-teori itu sendiri, mejadi icon-icon, semantik-semantik, serta pengaruh dengan keberadaannya yang dibawa oleh aspek-aspek lain secara mandiri. pengguna blackberry lebih banyak menggunakan kedua tangannya untuk mengetik ketika harus menulis pesan melalui produk tersebut karna keypadnya dirancang “qwerty”

Pengertian Desain

Desain merupakan perencanaan dalam pembuatan sebuah objek, sistem, komponen atau struktur. Kemudian, kata “desain” dapat digunakan sebagai kata benda maupun kata kerja. Dalam artian yang lebih luas, desain merupakan seni terapan dan rekayasa yang berintegrasi dengan teknologi. Desain dikenakan pada bentuk sebuah rencana, dalam hal ini dapat berupa proposal, gambar, model, maupun deskripsi. Jadi dapat dikatan, desain merupakan sebuah konsep tentang sesuatu. Desain lahir dari penerjemahan kepentingan, keperluan, data maupun jawaban atas sebuah masalah dengan metode-metode yang dianggap komprehensif, baik itu riset, brainstorming, pemikiran maupun memodifikasi desain yang sudah ada sebelumnya. Seorang perancang atau orang yang mendesain sesuatu disebut desainer, namun desainer lebih lekat kaitannya dengan profesional yang bekerja dilingkup desain yang bekerja untuk merancang sesuatu yang menggabungkan atau bereksplorasi dalam hal estetika dan teknologi. Desainer menjadi kata depan untuk menspesifikasi bentuk pekerjaan apa yang secara profesional digarapnya, seperti desainer fashion, desainer komunikasi visual, desainer interior, desainer grafis, dan sebagainya. lebih spesifik desain merupakan sebuah aktifitas yang bertujuan untuk membangun kualitas multi elemen dalam sebuah objek, proses, layanan dan sistem mereka dalam siklus hidup produk tersebut. Oleh karna itu, desain merupakan faktor utama inovasi manusia dalam teknologi dalam prosesnya berintegrasi dengan budaya, sosial dan ekonomi. Mendesain merupakan sebuah pola perncangan yang melalui berbagai proses dan pertimbangan estetika, fungsi, masalah, survei dan banyak aspek lain, sehingga seorang yang memilih berprofesi sebagai desainer membutuhkan keahlian, penelitian, pemikiran, model dan pengalaman tertentu dalam orientasinya meng-out-put sebuah karya desain. Sehubungan dengan defenisi tersebut untuk menemukan nilai struktural, organisasi, fungsi dan ekspresi dengan bidang lain, desain mengemban tugas besar dalam meningkatkan kelestarian global dalam hal lingkungan dan pengolahannya, desain juga dituntut mampu memberikan manfaat dan kebebasan kepada seluruh komunitas manusia baik secara individu, maupun kolektif, desain memiliki implikasi yang cukup luas dalam pembentukan pola berpikir pasar karna desain menjadi salah satu pendukung keanekaragaman budaya dari berbagai belahan dunia, sehingga desain harus hadir dengan form yang mapan saat lahir sebagai sebuah produk baik dalam teori, visual maupun objek dan koheren dengan kompleksitas yang muncul ditengah-tengah masyarakat. desain saat ini melibatkan spektrum yang luas dimana berbagai profesi, produk, layanan, grafis, interior, arsitektural dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan demikian, desainer muncul sebagai individu maupun komunitas yang bertanggung jawab dalam perkembangan dunia yang multi-dimensional. Dengan defenisi desain yang cukup luas, desain memiliki segudang spesifikasi yang profesional dibidangnya masing-masing, dan belum ada satu institusi yang dapat mengumpulkan semua manifesto desain tersebut secara keseluruhan, meski demikian bukan berarti kita tidak menemukan sekolah-sekolah yang memprakarsai lahirnya desainer-desainer.